Vaksinasi Covid 19 Untuk Anak Usia 6-11 Tahun di Soppeng Sudah Dimulai


MEDIA INFOTA ■ Pemerintah Kabupaten Soppeng bersama Forkopimda secara Vidcon mengikuti Vaksinasi Merdeka Anak usia 6-11 Tahun Serentak se Indonesia dan diikuti sebanyak 329 partisipan yang digelar di Aula Kantor Kecamatan Lalabata Kab.Soppeng. Jumat, 7 Januari 2022.

Acara ini diselenggarakan berdasarkan Surat Telegram dari Kapolri Nomor: STR/4/1/OPS.2/2022 tanggal 4 Januari 2022 perihal Instruksi Presiden untuk laksanakan Vaksinasi pada Anak Usia 6 s/d 11 Tahun secara bertahap dalam rangka percepatan Vaksinasi Covid-19 Tahun 2022. Pada kesempatan tersebut, ada beberapa daerah/wilayah yang melaporkan kondisi capaian vaksinasinya serta kendala apa yang terjadi sehingga capaian vaksinanya masih rendah diantaranya Aceh, Maluku, Papua Barat, Kalimantan Barat.

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Polisi Drs.Listyo Sigit Prabowo, M.Si. menjelaskan bahwa untuk daerah yang belum mencapai capaian vaksinasi 70 %, maka harus menyesuaikan waktunya dengan masyarakat, sehingga jadwal vaksin dilaksanakan siang maupun malam hari, serta dapat melibatkan tokoh agama dan tokoh masyarakat yang memiliki pengaruh besar di masyarakat.


Tolong strateginya lebih ditingkatkan lagi karena kita diperhadapkan dengan satu tantangan virus varian baru, namun jika ini bisa diatasi maka akan menjadi suatu kebanggaan bagi kita semua. serta tanamkan keyakinan kepada masyarakat bahwa vaksin ini dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Jadi silahkan lakukan strategi yang sesuai dengan kondisi yang ada serta tetap mengikuti perkembangan terkait vaksinasi ini.

Terkait pelaksanaan vaksinasi merdeka anak ini, tentu merupakan hal yang sangatlah penting karena virus ini sangat mengganggu kondisi pembelajaran. Jadi dalam waktu beberapa bulan ini, mari kita lebih meningkatkan proteksi masyarakat serta memutus mata rantai penyebaran virus ini. 

Teruslah semangat dalam menjalankan tugas mulia ini, vaksinasi harus dipercepat dan yakini semuanya dapat berjalan lancar dan membawa dampak positif di wilayah masing-masing. Sedangkan untuk wilayah yang telah mencapai 70%, harus tetap hati-hati karena ada varian baru dan penyebarannya sangat cepat sehingga hal ini harus kita antisipasi.

Turut hadir, Wakil Bupati Soppeng, Ketua DPRD Kab. Soppeng, para Anggota Forkopimda Kab. Soppeng, para Kepala SKPD terkait.

Publish : wandi