Mediainfota,Soppeng,- Ditengah anjloknya harga jagung merah petani terpaksa memanen tanaman jagungnya.
Hal itu disebabkan karena usia jagung sudah memasuki masa panen. Kalau dibiarkan terlalu lama dibatangnya dikhawatirkan biaya malah lebih tinggi karena susah dipanen.
Hal itu diungkapkan salah satu petani di Desa Marioritenga Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng. Kami terpaksa panen walaupun harga jagung anjlok karena usia jagung sudah memasuki usia panen,kalau dibiarkan maka lebih susah lagi dipanen karena sudah layu dan otomatis biaya membengkak karena membutuhkan waktu yang lama,Ungkapnya. Senin(18/3/24).
Mirisnya lagi, walaupun harga anjlok belum ada pedagang yang datang menawar. Hal itu menjadi kekhawatiran bagi petani karena kondisi cuaca yang tidak menentu berpotensi merusak jagung yang telah dipanen.
" Inimi susahnya kita petani, pada saat panen harga murah, sementara pupuk mahal dan susah didapat, ditambah herbisida dan fungisida juga mahal " Curhatnya.(**)