Bupati Soppeng Buka Seminar Internasional Gau Maraja La Patau Matanna Tikka Soppeng 2023


MEDIA INFOTA ■ Pembukaan Seminar Internasional Gau Maraja La Patau Matanna Tikka Soppeng 2023 dengan tema “Sejarah dan Dinamika Sosial- Budaya di Sulawesi Selatan”. Bertempat di Gedung Serbaguna La Patau. Minggu, 16 Juli 2023

Laporan Panitia pelaksana Dr. Andi Muhammad Akhmar, S.S.,M.Hum, Seminar Internasional ini merupakan program kerja bersama antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng bekerja sama dengan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin Makassar. Perlu juga kita ketahui seminar internasional ini merupakan rangkaian atau bagian dari kegiatan yang kita saksikan bersama semalam yaitu Gau Maraja La Patau Matanna Tikka Soppeng 2023.

Sejarah dan Dinamika Sosial- Budaya di Sulawesi Selatan tentu saja bukan pembicaraan yang baru baik yang berasal dari luar negeri dalam negeri telah banyak membicarakan mengenai hal ini akan tetapi perlu kita ketahui bahwa pembicaraan mengenai topik ini dikaitkan dengan keberadaan suatu tokoh seorang tokoh penting di masa lalu yang kita kenal dengan nama La Patau Matanna Tikka.

Seminar internasional yang berlangsung pada tanggal 16 hari ini sampai tanggal 17 besok telah direspon oleh banyak kalangan baik dari luar negeri maupun dari dalam negeri, Hal ini terlihat dari kesediaan para ahli untuk menyajikan makalahnya dalam forum Seminar ini.


Dan kita bisa melihat beberapa ahli yang datang dan sudah siap menyajikan makalahnya pada hari ini, ada 7 orang dari luar negeri diantaranya Australia, Filipina, Brunei Darussalam, Japan, Malaysia, United State. Sementara itu juga ada pemerhati budaya dari Luar Negeri.

Sementara itu juga terdapat 16 ahli dalam negeri yang siap menyajikan makalahnya juga pada hari ini juga, seminar internasional menjadi bukti telah mendapatkan respon yang sangat tinggi. Sedangkan peserta yang tercatat peserta telah mendaftar secara online sebanyak 763 orang dan diantara mereka itu telah konfirmasi untuk setiap hadir sekitar 645 orang, dan bahkan dari Soppeng ada 200 orang yang siap untuk menghadiri Seminar Internasional ini.

Selain itu juga akan dilakukan pencanangan Walennae Geopark besok yang akan dilakukan oleh Pak Bupati bersama dengan Dekan Fakultas Ilmu Budaya dan Ketua Perwira LPMT.

Sambutan Dekan Fakultas Ilmu Budaya Unhas, diwakili oleh Manager Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin, Prof, dr. Faturahman,M.Hum. Kegiatan ini perlu kita bicarakan, perlu kita ulang, agar kita ini bisa yakin bahwa besok lusa kita tetap Indonesia, karena Indonesia ini besar dan didalamnya kita hidup bersama, hal kultural yang membuat kita berbeda-beda akan tetapi tetap saling menghargai.

Kegiatan ini berlangsung dengan kerjasama Pemerintah Kabupaten Soppeng, Fakultas Ilmu Budaya, dan Forum Perwira, ketiga ini menurut saya dalam bahasa Bugis Mattulu Tellu, begitupun kalau kita berbicara tentang La Patau, La Patau kita tidak bisa lepaskan dari Bone, dan kita juga tida bisa melepaskan dari Soppeng, dan La Patau tidak bisa kita lepaskan dari Wajo, ini juga Mattulu Tellu menunjukkan bahwa ketiganya bersedia memikul beban psikologis yang sudah diamanahkan olehnya.

Sambutan Bupati Soppeng,H.A.Kaswadi Razak, SE, sekaligus membuka Seminar Internasional Gau Maraja La Patau Matanna Tikka Soppeng 2023 menyampaikan Seminar Internasional ini merupakan tanggung jawab kita bersama Kebetulan kami di Soppeng ini merasa bahwa salah satu wujud nyata dan rasa hormat kita kepada para pendahulu kita sehingga Kabupaten Soppeng yang melaksanakan Gau Maraja La Patau Matanna Tikka.

Yang ingin saya sampaikan pada kesempatan ini adalah untuk menggugah dan sekaligus memprovokasi para keluarga, karena kenapa terkadang kita selalu merasa bangga sebagai Wija tapi tidak ada bukti. Kami sedih melihat para keluarga yang hebat dengan jabatannya semua, tetesan darah yang mengalir di tubuhnya tidak disadari, tanpa beliau-beliau itu omong kosong, apakah kita tidak malu dengan pemateri-pemateri dari berapa Negara mengakui sampai menghabiskan biaya dan waktunya bertahun-tahun meninggalkan keluarganya untuk penelitian, dan yang lebih menyedihkan lagi ketika kita bicara tentang budaya terlalu banyak yang melihat sinis, mengatakan menyalahi agama, Bi’da. Bukan berarti saya merasa sesuatu yang melebihi dari kita semua, saya hanya ingin memperlihatkan dan bersama-sama menjaga ini dengan kajian-kajian bagaimana kehebatan para pendahulu kita. maafkan saya ketika saya berkata seperti ini.

Apa yang kita lakukan hari ini mudah-mudahan mampu dilakukan oleh daerah lain, setelah I La Galigo, baru kali ini lagi di Laksanakan seminar Internasional Gau Maraja La Patau, mungkin tahun berikutnya lagi saya tidak bisa lagi, dan keadaan tidak bisa mempertemukan kita lagi, tapi jiwa dan darah yang mengalir di tubuh saya akan tetap bekerja. Sejak dilaksanakan La Galigo, saya mengatakan Soppeng akan menjadi benteng kebudayaan.

Semoga dengan seminar internasional ini dapat menjadi acuan kita bersama, para pemateri yang hadir tidak gampang kita datangkan, olehnya itu manfaat kegiatan ini untuk mendapatkan banyak potensi yang berharga. Semoga rekomendasi seminar ini nantinya dapat kita implementasikan, apalagi Geopark ini menjadi salah satu komitmen kami untuk mengangkat potensi yang di Soppeng ini, karena Soppeng merupakan daerah peradaban.

Saya mengajak kepada para Wija untuk berkomitmen, konsisten, agar kegiatan seperti ini adalah satu bagian yang tidak terpisahkan bagaimana mempersatukan, bagaimana membangun komunikasi, bagaimana mewariskan juga kepada generasi-generasi kita.

Sepata kata dari Ketua Perkumpulan Wija Raja La Patau Matanna Tikka, Muh. Sapri Andi Pamulu, Saya mengucapkan terimakasih kepada pembicara Internasional nasional yang sudah hadir ditempat ini. Besok kita mendeklarasikan Walennae Geopark karena Walennae ini menyimpan potensi yang sangat luar biasa untuk purbakala, sehingga di geopark ini konservasinya ada 3 hal yaitu Aspek alam, lingkungan, dan budaya, dan Soppeng memiliki ketiga hal itu.

Mudah-mudahan kita yang berkumpul di tempat ini semoga dapat menghasilkan hasil yang kita inginkan bersama. Dan ucapan terima kasih kami haturkan kepada Bapak Bupati Soppeng yang tiada henti telah membantu kita semua.

Dalam pembukaan seminar internasional ini disuguhkan dengan persembahan tarian Sere Bissu Maggiri, dari Komunitas Bissu Kabupaten Bone.

Turut hadir pada kegiatan ini, Wakil Bupati Soppeng, Ketua DPRD, Anggota Forkopimda.

Publish : wandi